Hell Yeah Pointer 6 MTCRE Lab 2.2 Recusive Next Hope - Pelajar TKJ

MTCRE Lab 2.2 Recusive Next Hope

Tujuan Pembelajaran :

- Mengetahui fungsi recursive 
- Menjaga fail over berjalan dengan baik

Topology


Pengertian :

Recursive berfungsi untuk melakukan pengecekan pada jalur diatas ISP. Jika hanya menggunakan parameter check-gateway ping, hanyak akan mengecek jalur terdekat atau jalur yang terhubung dengan ISP. Jadi kalau dari ISP ke internet jalurnya terputus paket tetap melalui jalur utama, sehingga fail over tidak berjalan dengan baik. Maka dari itu perlu menambahkan parameter recursive next hope.

Konfigurasi :

1. Cek gateway yang kita gunakan untuk terhubung dengan internet. Kemudian ubah ip gateway nya menjadi ip perangkat terdekat dengan network tujuan, yaitu 10.10.10.1 diubah menjadi 40.40.40.1.

Jika di cek kembali maka hasilnya tabel routing tersebut menjadi tidak aktif.


2. Jika kita cek tabel routing dengan tujuan 0.0.0.0/0. Pada tabel routing recusive next hope akan menjadi unreachable, dikarenakan IP gateway 40.40.40.1 tidak diketahui oleh router client. 


3. Selanjutnya tambahkan routing dengan tujuan network dari gateway recusive next hope, yaitu network 40.40.40.0/30 dengan gateway terdekat yaitu 10.10.10.1. 
Hal ini dilakukan supaya router clientnya dapat menjangkau IP 40.40.40.1.

4. Selanjutnya jika saya cek kembali tabel route dengan gateway 40.40.40.1 hasilnya masih unreachable. Lakukan pengecekan juga untuk route network gateway, hasilnya tabel route tersebut sudah aktif. Lihat pada target-scope dari route recursive next hope adalah 10, sedangkan scope pada route network gateway adalah 30.

5. Supaya route recursive next hope aktif, saya akan mengubah target scopenya menjadi sama atau lebih dengan scope route network gateway.

Scope pada network gateway ibarat jarak dari router client menuju network 40.40.40.0, sedangkan target scope pada recursive next hope adalah jarak yang mampu dicapai oleh router client, karena jarak yang mampu dicapai kurang dari jarak yang diperlukan, maka harus merubah nilai target-scope nya menjadi sama atau lebih dengan nilai scope network gateway.

Setelah nilai target-scope nya sama, route recursive next hope akan aktif, dengan recursive gateway 10.10.10.1.

6. Sesuai dengan fungsinya, recursive next hope digunakan untuk mengatasi trouble jika pada router diatas ISP terjadi masalah, maka router akan menggunakan jalur backup. Karena itu, untuk pengujiannya saya akan mencoba disable interface pada router pusat yang mengarah ke jalur utama fail over yaitu interface ether1.

7. IP kemudian cek kembali jalur yang digunakan oleh router client, dapat dilihat jika terjadi masalah pada interface router pusat, jalur yang digunakan adalah jalur backup.

8. Jika ether1 pada router pusat sudah normal atau terenable maka jalur yang digunakan adalah jalur utama. 


9. Jika dicek disini adalah jalur utama yang digunakan oleh router client.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.